humas.polri.go.id-bangka tengah,Team TUPAI Sat Reskrim Polres Bangka Tengah Berkoordinasi dengan Team NAGA Polresta Pangkalpinang berhasil Ungkap Kasus Perkara Pencurian Dengan Pemberatan dengan mengamankan Sdr. YS (38)

Pria yang berstatus residivis tersebut berhasil merampok 13 unit Handphone berbagai merk yakni iPhone, Oppo, Xiomi, Nokia, Samsung, dan Vivo serta YS juga mencuri isi sebuah kotak amal milik salah satu masjid di Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah

“tersangka YS (38) merupakan residivis karena sudah melakukan pencurian di tempat lain, namun rata-rata di wilayah Koba. Sebelum beraksi di 7 TKP ini, YS sudah pernah beraksi sebelumnya masih dalam wilayah hukum Polres Bangka Tengah dan sudah lima kali masuk penjara termasuk yang ini. YS dikenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman 5 tahun penjara,” ujar Kapolres

Kapolres Bangka Tengah AKBP Slamet Ady Purnomo, S.I.K, S.H, M.H mengungkapkan, pelaku berhasil diringkus setelah salah satu handphone curiannya di jual di forum jual beli media sosial.

“Sebelumnya pelaku tertangkap ia menjual handphone curianya di media sosial, setelah kita cek kode imey handphone ternyata cocok dengan laporan kehilangan warga Kota Koba ” ujar kapolres, Senin (13/07/2020).

Aksi YS pun terhenti setelah tindakannya digagalkan Tim Tupai Buru Sergap Satreskrim Polres Bangka Tengah di Jalan Raya Pangkal Balam Kota Pangkalpinang berawal dari laporan polisi dari pelapor berinisial PT (21) tertanggal 2 Juli 2020 Nomor: LP/B-194/VII/2020/SPKT/RES/Bateng.

“modus pelaku saat melancarkan aksinya dengan membobol rumah korban melalui jendela rumah pada malam hari. Setidaknya belasan handphone berhasil digasak pelaku dan kotak amal milik salah satu masjid di Kecamatan Koba pun ikut di digasak’ ujar kapolres

Sementara itu, YS (38) mengakui jika dirinya sengaja melakukan kembali aksinya karena kegemaranya bermain judi. “ujar YS