
P4GN : SAT RESNARKOBA POLRES BATENG GENCAR LAKSANAKAN PENYULUHAN ANTI NARKOBA PADA TINGKAT PELAJAR
Polres Bangka Tengah – Koba, Selasa (15/11/2016) bertempat SMAN 01 Koba Sat Resnarkoba Polres Bangka Tengah menggelar kegiatan penyuluhan anti narkoba serta mengajak para pelajar untuk berperan aktif dan ikut serta dalam pencegahan narkoba khusunya di wilayah Bangka Tengah.
Bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba telah menjadi permasalahan Global, diperkirakan lebih dari 200 juta orang di dunia telah menjadi korban. Di Indonesia terdapat + 3% penduduk Indonesia ( + 6,6 juta ) pemakai narkoba dan sebagian besar ( 65% ) adalah kalangan generasi muda termasuk pelajar SD, SLTP, SMU & Mahasiswa. Kasus narkoba terus meningkat secara signifikan dari tahun ketahun. Untuk itu diperlukan upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dari semua pihak dan Masyarakat secara terpadu.
Oleh karena itu, langkah pencegahan di usia dini mutlak dan wajib dilakukan. Salah satu langkah yang paling konkret adalah dengan menggencarkan kegiatan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba untuk anak di usia dini.
Dan hal itulah yang rutin dan instens dilakukan oleh Sat Resnarkoba Polres Bangka Tengah dengan mendatangi sekolah – sekolah melakukan penyuluhan tentang bahaya narkoba untuk anak di usia dini baik di tingkat sekolah TK, SD, SMP dan SMA sehingga nantinya setiap sekolah memiliki komitmen yang kuat untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekolah masing – masing.
Pagi ini pukul 10.00 WIB s/d 11.30 WIB, Sat Resnarkoba Polres Bangka Tengah melaksanakan penyuluhan anti narkoba kepada pelajar SMAN 01 Koba. Kegiatan ini di pimpin langsung oleh Kasat Narkoba Polres Bangka Tengah AKP Raden Hasir, SH., MH., guna memberikan penyuluhan tentang bahaya dan dampak negatif penyalahgunaan narkoba bagi generasi muda.
AKP Raden Hasir, SH., MH mengungkapkan Efek narkoba berbahaya bagi kesehatan, ketika sesorang sudah terjerumus kecanduan narkotika akan sulit keluar dari candu dan butuh rehabilitasi yang panjang untuk melupakan obat – obatan terlarang tersebut, hukuman berat menanti siapa saja yang bermain – main dengan narkoba. Untuk itu ia mengajak para pelajar untuk menjadi lebih aktif dan ikut serta dalam pencegahan narkoba khusunya di wilayah Bangka Tengah.
Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan pelajar dapat mengetahui akan bahaya dan sanksi hukum dari pengguna narkoba ini, sehingga mereka bisa mengaplikasikan kepada dirinya sendiri untuk menghindari narkoba serta bisa menyampaikan kepada lingkungan temannya, lingkungan keluarga ataupun lingkungan sekolahnya tentang bahaya narkoba.
Kegiatan penyuluhan anti narkoba ini disambut antusias dan serius mendengarkan penyuluhan yang dibawakan oleh AKP Raden Hasir, SH., MH., didampingi oleh kepala sekolah SMAN 01 Koba Drs. Elfian Noviansyah dan sesekali para pelajar ada yang bertanya tentang kaitannya dengan narkoba.
Pihak SMAN 01 Koba mengapresiasi kegiatan ini, utamanya guru pengajar yang berterima kasih kepada jajaran Polres Bangka Tengah yang telah meluangkan waktunya memberikan penyuluhan narkoba pada pelajar mereka, serta berharap agar ke depannya kegiatan serupa juga dapat dilaksanakan di setiap sekolah yang berada di Kabupaten Bangka Tengah. (humas polres bateng)